Dalam era digital, data bisnis menjadi target utama serangan siber. Ancaman ini datang dari berbagai celah keamanan. Perangkat yang tidak terperbarui, penggunaan jaringan publik, dan lemahnya kata sandi memperbesar risiko pencurian data.
Serangan seperti phishing, malware, dan ransomware dapat mengakibatkan kebocoran data sensitif dan kerugian finansial signifikan. Oleh karena itu, penting bagi setiap bisnis memahami risiko ini dan mengambil langkah proaktif untuk melindungi data mereka.
Baca juga: Cara Mengamankan Aplikasi Mobile dengan Cyber Security
Baca juga: Rumah Pintar atau Rumah Rawan? IoT Bisa Jadi Solusinya!
Jenis-Jenis Enkripsi yang Efektif untuk Perlindungan Data Bisnis
Ada berbagai jenis enkripsi yang dapat ergunakan untuk melindungi data bisnis Anda. Dua metode yang paling umum adalah enkripsi simetris dan enkripsi asimetris.
Enkripsi Simetris menggunakan satu kunci yang sama untuk mengenkripsi dan mendekripsi data. Metode ini lebih cepat dan efisien, namun kunci yang tergunakan harus terjaga dengan sangat ketat untuk menghindari kebocoran. Enkripsi simetris cocok tergunakan untuk data dalam jumlah besar yang perlu terproses cepat.
Enkripsi Asimetris, di sisi lain, menggunakan dua kunci berbeda: satu kunci publik untuk mengenkripsi data, dan satu kunci privat untuk mendekripsinya. Keuntungan utama metode ini adalah kunci privat tidak perlu terbagikan, sehingga mengurangi risiko kebocoran. Enkripsi asimetris sering tergunakan untuk komunikasi yang aman dan transaksi online.
Memilih jenis enkripsi yang tepat tergantung pada jenis data yang Anda kelola dan tingkat perlindungan yang terperlukan. Kombinasi kedua metode ini seringkali tergunakan untuk memastikan keamanan yang maksimal
Baca juga: Hacker Mengincar Data Anda! Ini Cara Cyber Security Melindungi Bisnis Anda
Kesimpulan
Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai program Bootcamp Indobot kami? Klik link berikut untuk informasi lebih lengkap dan pendaftaran: [Masuk Tanya Link Bootcamp].